Desa Lere memiliki spot wisata yang sangat menakjubkan. Mulai dari wisata Pantai, Sungai, gunung, persawahan, situs bersejarah dan atrakasi budaya. Hamparan pantai yang sangat indah memanjakan mata bagi para pengujung, begitu pula alam yang sejuk dan excotic memberikan kenikmatan tersendiri Ketika berada di Lokasi wisata, antara lain;
Pantai Lere memiliki keunikan tersendiri terutama pada arus gelombang ombak/balumba yang besar, gugusan batu dan terumbu karang yang indah, warna rumput laut yang berubah berubah sangat bagus untuk dijadikan Lokasi Santai Bersama keluarga atau pasangan.
Tolomoro merupakan hamparan sawah yang terletak dipinggir laut Pantai tanawu, dekat dengat rumah adat, air panas dan goa burung wallet. Juga, tersedia aliran air Sungai yang sangat jernih, pasir putih sepanjang 5 KM. Selain itu, Pantai di dekat tolomoro/tanawu dijadikan Lokasi pengambilan mbenggo/cacing laut yang hanya bisa diambil di Pantai tanawu.
Temba/Sumur Sunami. Sumur Sunami merupakan salah satu saksi Sejarah terjadinya sunami di desa Lere pada hari Jum’at tahun 1977. Temba sunami merupakan sumber mata air bagi Keluarga H. Yasin/H Se, namun karena sunami, H SE yang dikenal salah satu orang alim terbawa arus sunami yang jejaknya sampai sekarang tidak ditemukan.
Hamparan persawahan sebagai sumber mata pencaharian bagi Masyarakat desa Lere. Persawahan yang subur, pengairan yang indah, berda di sepanjang Pantai dan dibawah kaki gunung menambah keindahan yang memanjakan mata.
Festival condo mbenggo/pengambilan cacing laut. Festival ini hanya dilakukan sekali dalam satu tahun, dipusatkan di Pantai Tanawu, biasanya di Bulan Februari atau Maret. Bagi Masyarakat lere dan Parado pada umumnya, condo mbenggo merupakan ritual tahunan yang dipercayai sebagai berkahirnya musim hujan.
Simi Gose. Simi Gose merupakan proses menyelam untuk mendapatkan rumput laut. Lokasinya di Pantai Soro sebelah Selatan desa Lere. Pantai yang indah, dengan arus gelombang yang tenang membuat pengunjung bisa menyatu dengan petani gose (rumput laut).